Cirebon – Polres Cirebon Kota akan mengerahkan ratusan personel untuk melakukan pengamanan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Ratusan personel akan dikerahkan untuk mengawal pendistribusian logistik hingga bersiaga di TPS saat pencoblosan.
Selain itu, polisi juga telah menyiapkan pola khusus dalam melakukan pengamanan di setiap TPS. Mulai dari TPS dengan kategori kurang rawan hingga TPS rawan.
Kapolres Cirebon Kota, AKBP Rano Hadiyanto mengatakan, pengerahan personel itu akan mulai dilakukan pada saat pendistribusian logistik oleh KPU. Untuk mengawal pendistribusian logistik ini, Polres Cirebon Kota akan mengerahkan satu peleton personel.
“Pendistribusian logistik yang akan dilaksanakan KPU tentunya perlu dilakukan pengamanan. Untuk pendistribusian logistik, ada satu peleton Dalmas kita yang akan mengawal,” kata Rano Hadiyanto di Mapolres Cirebon Kota, Jumat (22/11/2024).
Kemudian, saat memasuki masa tenang Pilkada, Polres Cirebon Kota juga akan mengerahkan ratusan orang personel. Polisi akan meningkatkan patroli untuk menjaga konduktivitas wilayah.
“Memasuki masa tenang, ada 169 personel yang akan melaksanakan kegiatan patroli, memonitor wilayah terkait masalah Kamtibmas,” ucap Rano.
Selanjutnya di hari pencoblosan pada 27 November 2024 nanti, Polres Cirebon Kota akan menerjunkan sebanyak 577 personel. Ratusan personel itu akan dikerahkan untuk melakukan pengamanan di setiap Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Dalam melakukan pengamanan TPS ini, Polres Cirebon Kota telah menyiapkan pola khusus. Dalam hal ini, jumlah personel yang disiagakan akan disesuaikan dengan tingkat kerawanan setiap TPS.
“Beberapa TPS sudah dikategorikan, mulai dari TPS kurang rawan dan TPS rawan. Untuk TPS yang sangat rawan di wilayah Polres Cirebon Kota tidak ada,” kata Rano.
“(Pengamanan TPS) tergantung dengan tingkat kerawanannya. Apabila masuk kategori TPS rawan, maka polanya 2-2-4, dalam artian 2 TPS, 2 personel kepolisian, 4 anggota Linmas,” kata dia menambahkan.
Sementara itu, Ketua KPU Kota Cirebon, Mardeko mengatakan, distribusi logistik Pilkada 2024 akan mulai dilakukan pada tanggal 23 hingga 26 November.
“Tanggal 23 dan 24 itu distribusinya dari gudang KPU ke PPK. Kemudian tanggal 25 itu dari PPK ke PPS. Dan tanggal 26 itu dari PPS ke TPS,” kata Mardeko. (BNL)
